Rabu, 29 Juni 2011

SISI GEMILANG DARI SEBUAH PRESTASI

Anda pernah mendapat prestasi? Mendapat piala kejuaraan dari sebuah lomba olimpiade, bahkan prestasi akademis dalam segala bidang. Pastinya sebuah kebanggaan tersendiri saat kita memperoleh apa yang kita harapkan. Ada diantara kita berhasil meraih juara 1 dari lomba qiro’ atau lomba cerdas kimia. Untuk meraihnya ini kita membutuhkan strategi dan usaha latihan yang keras serta kedisiplinan dan konsistensi dan bantuan doa dari orang-orang yang telah mensupport kita.

Salah satu contoh sisi gemilang dari prestasi bahwa kejuaraan dapat menjadi industri bisnis dan dijadikan ibadah seperti lelang amal kaos dan jersey serta sepatu Rio Ferdinant salah satu pemain MU bidang sepak bola. Kaos yang dilelang dengan harga 10 juta dan sepatu olahraganya seharga 6 juta. Bagi penggemar pun akan berupaya dengan cara apapun untuk mendapatkan barang berharga walau harus berkorban uang yang besar.

Namun ada sebuah pelajaran yang berharga dari prestasi orang yang besar dan sukses dalam prestasinya. Bahwa orang yang sukses itu haruslah berbagi kepada sesama. Walaupun kita berbeda terhadap orang barat dalam hal keyakinan. Paling tidak orang barat memberikan sebuah inspirasi bahwa kita dalam hal prestasi hidup itu haruslah berbagi dan inipun telah kita dapatkan dalam firman Allah : Diantara hartamu itu masih ada hak orang lain yang harus kamu berikan seperti zakat dan shodaqoh.

Dunia yang serba komplek dengan segala pesonanya. Banyak sekali segala peristiwa yang mengisinya. Ada yang bercerita tentang orang-orang yang terpinggirkan, kisah seorang artis dan berita-berita entertainment. Kisah seorang musikus yang telah launching album 50 lagu popular yang dijadikan ring tone bahkan digemari oleh ribuan orang. Seolah dunia menjadi tempat mengukir sebuah sejarah yang harus diperjuangkan.

Deretan-deretan orang yang sukses itu akan menjadi terkenal dalam buku sejarah, dan menjadi kisah inspirasi yang tidak akan dilupakan sepanjang kehidupan. Bekas dari sebuah penghargaan itu tidak mampu dinilai hanya dengan segumpal uang yang nilainya itu lebih kecil dibandingkan dengan usaha keras dan mau saling berbagi kepada sesama. Kisah diatas memberikan gambaran seolah kita menjadi wakil Tuhan yang senantiasa meberikan jalan emas kepada orang yang lemah.




Orang sukses cenderung berlaku berbeda terhadap pandangan orang yang berpikiran negatif tentang dirinya. Ia selalu tampil yang pertama dan menjadi sorotan bagi publik termasuk dalam berita new launching yang khusus dipertontonkan kepada khalayak ramai. Waktu yang telah ia korbankan itupun dengan masalah omset tidak terlalu penting. Dalam hal ini penulis meyakini bahwa semua agama adalah sama.

Persamaan itu terletak pada kemanfaatan terhadap sesama untuk menebarkan buih kebaikan. Tak ada seorangpun di muka bumi ini yang tidak mengupayakan kebaikan. Sebab Allah atau Tuhan sudah memberikan peluang yang sangat besar terhadap perhatian kepada sesama atau kerabat yang dekat maupun jauh. Adanya kemiskinan dan kekayaan merupakan gambaran kebutuhan dari masing-masing manusia untuk memperhatikan wilayah di sekitarnya.

Allah atau Tuhan sedang memberikan bantuan kepada kita untuk sampai kepada pintu Maha Kasih Sayang. Rasa sayang itu terbentuk dan tercipta dari hubungan kita kepada sesama. Sebuah jalinan Maha Dahsyat ketika orang atau manusia memberikan segala sesuatu maka Tuhan akan mengganti yang lebih baik dan banyak bukan malah berkurang. Dalam hal ini Islam telah mengatur dalam prinsip Matematika Shodaqoh.

Maka dari itu sebuah kemuliaan dunia dan serba banyaknya kenikmatan yang diterima ini lebih diungkapkan dengan rasa syukur dengan cara berbagi dan mempererat hubungan silaturahmi yang kian surut di muka bumi ini. Kiranya prestasi ini tidak sekedar hanya prestasi dunia lebih utama mengedepankan prestasi akhirat yang bersifat kekal dan abadi.

Mungkin hanya ini walau sedikit semoga bermanfaat.

Wallaa hu a’lam bish showab.

Minggu, 26 Juni 2011

ARTI SEBUAH PERJUANGAN

Gambar ini melukiskan betapa beratnya perjuangan hidup manusia. Itu adalah gambar pola milyaran sel sperma yang masuk dalam sel ovum. Perjuangan itu berat dari semilyaran sel itu yang berlomba-lomba menuju rumahnya dan sel yang kalah melebur dan hanya satu jiwa yang hidup yakni kita MANUSIA. Bila tidak karena kasih sayang Allah kita akan mati berhenti diseluruh gumpalan bila kita tidak menempel pada dinding yang dirahmati.

Kita yang telah hadir di muka bumi. Yang telah dianugerahi berupa potensi yang akan menjadi identitas diri kita. Bila kita hidup dan bermalasan dan hanya memenuhi perasaan syetan yang negatif maka kita lebih memusatkan pada pertanyaan klasik "Apa sih bakatku?" Bila masih berkutat pada pertanyaan itu dan tidak segera mencari jawaban. Tak pelak kita akan menjadi pribadi bingung dan tak tentu arah. Allah sudah memberikan jalan keluar. Melawatlah di muka bumi, lihat dan pikirkan kekuasaan Allah.
Ada satu kalimat Allah yang mulia terselip dalam firmanNya perhatikan dirimu maka kau akan mengenal diriKU PULA. Sebuah tanda bahwa kita dicetak menjadi manusia dan umat pilihan. Allah juga telah memberikan kunci dan management untuk mencapainya. Iqro, wahai jiwa yang berselimut bangunlah!, sedekahkan apa yang ada pada diri kalian. Puasalah!, dan perintah-perintah lainnya. Jihad atau perjuangan pasti membutuhkan strategi yang kuat dan berkesinambungan.

Disaat kita telah pada tataran kesuksesan kitapun masih dituntut agar harta kita bermanfaat kepada orang lain, bila kita gagal kita disuruh bersabar dan berusaha memperbaikinya. Perjuangan berarti sesuatu yang diupayakan. Mengupayakan sesuatu pasti diawali dari visi dan misi yang jelas dan spesifik. Dalam perjuangan pasti ada pengorbanan. Tiada keberhasilan tanpa pengorbanan. Sebab pengorbanan inilah yang menjadi kuncinya firman Allah : Maukah Aku tunjukkan jalan perniagaan yang menguntungkan?.
Kalimat ini Allah ingin manusia agar berjuang sesuai kemampuan dan bertawakal. Dan Allah menjawab lebih utama tiap diri jihad di jalan Allah dengan diri, harta dan barang yang berguna. Lalu Allah juga memberikan hadiah berupa kalimat mulia kamu juga lebih mulia bila beriman kepada Allah dan Rasul, menaati kebenaran dan berilah berita gembira kepada orang yang sabar. Indikasinya bahwa Allah ingin saat manusia berjuang dan ketika merasakan kecewa saat di posisi puncak meraih sesuatu agar dikembalikan kepadaNya segala urusan.

Saat berjalannya sel sperma, sperma itupun tak tahu siapa yang menyuruh ia berjalan menuju sel telur. Namun sel sperma itupun ada pelajaran berharga. Saat sel sperma telah menembus sel telur. Sel telur pun langsung menghampirinya dan membelenggu dengan ikhlasnya membentuk sebuah sel hidup. Subhanallah sungguh perilaku yang lembut dari Maha Karya Membentuk. Perjuangan yang panjang itupun disambut dengan belenggu yang kuat dan sel itupun mulai bekerja dan menyusun. 
Pembentukan manusia itupun berlangsung. Sebuah perjuangan yang jelas tempatnya. Maka disambut dengan bahagia. Maka penciptaan itupun lebih baik. Dan jadilah kita ini. Pelajaran yang dapat diambil dari kisah ini adalah bahwa perjuangan yang panjang ini membutuhkan pengorbanan. Tetapkanlah visi dan misi yang jelas serta bersandinglah pula dengan rukun-rukun sahabat kita dalam islam yakni rukun iman dan rukun islam. Hidup yang sekali ini sekiranya harus bermakna, carilah terus bakatmu, berjuanglah!, tuntun bersama Tuhan.

Lalu sebuah perjuangan tidak sekedar pribadi, kita melihat bahwa ada banyak sel sperma itu mengindikasikan bahwa perjuangan kelompok itu juga dapat menghasilkan. Namun ada makna tersendiri bila untuk perjuangan pribadi. Bila perjuangan itu berupa sikap baik melayani sesama ditambah ruh KeIlahian lebih lama kekuatannya. Bila perjuangan itu berupa harta dengan membiayai anak yatim itu juga pahala. Perjuangan tertinggi yakni perjuangan tetap teguh diatas agamaMu yang kokoh yakni iman dan islam. Ini lebih jempol.
Apapun semua perjuangan kalian dimata Tuhan pasti ada sisi pahala dan kebaikan. Kesungguhan dan kesegeraan untuk memulai itu lebih utama daripada berpangku tangan. Torehkan sejarah dalam perjalanan hidupmu. Miliki prinsip Star dan Malaikat. Sebab hanya dengan prinsip Tuhan semua yang tidak mungkin pasti terjadi adanya. Yakini potensi kita. Kita dicipta untuk menjadi manusia pilihan. Kita adalah sebaik-baik umat. Lalu mengapa kalian tetap berpegang pada kekurangan dan kelemahan.  KAMU PASTI BISA !

Wallaa hu a'lam bish showab

PELAJARAN DARI SEORANG ANAK MANUSIA BERNAMA BAYI MUNGIL

Wahai saudaraku, setiap dari kita pernah mengalami masa kecil. Kita terlahir dari rahim seorang ibu yang telah berkorban demi kita. Tangisan yang lembut menandakan awal sebuah perjuangan. Tatapan mata pertama kali saat melihat ayah dan bunda kita. Dengan senyuman kita ayah dan bunda kita menghibur jiwa ini.

Menangis adalah harapan kita untuk selalu butuh akan kasih sayang dan terkabulnya keinginan kita untuk memiliki sesuatu. Kecil dan imut dengan jari-jari kecil yang belum tau akan apa-apa. Namun setiap yang melihat selalu sayang. Kadang sifat lucunya membuat gemas yang memegang atau menggendongnya.
Sebuah kontradiksi ketika sebuah keluarga yang memiliki bayi malah menyia-nyiakan. Ada yang dibuang, bahkan dipukul atau bahkan disiram air panas. Ketika sebuah keluarga tak mampu menghidupi anaknya dan melampiaskan kemarahan kepada anak adalah sebuah kejahatan dan kezaliman. Bila seseorang cenderung akan membunuh bahkan menganiaya hasil buah hatinya. Allah telah berfirman : Janganlah kau takut tidak akan memperoleh rizki karena adanya hasil pernikahan kelak Allahlah yang memberi rezeki.

Bukanlah sebuah keinginan dari bayi bila menimpa secuil derita berupa kelainan, melainkan Allah memberikan hikmah bagi bayi dan yang mengasuh. Atau bila ia mati di waktu dini sejak lahir maka dia menjadi pemelihara dari siksa api neraka bagi orang tuanya. Dia belum bisa berjalan, dengan belajar merangkak berusaha keras untuk berdiri dan jatuh. Sekarang ia sudah mulai dapat berbicara dan berdiri. Menginjak sedikit demi sedikit di waktu mulai beranjak menuju ke kanak-kanak ortu kita menyekolahkan kita.
Dengan gaya bicara yang lucu saat membaca "pha pha" mha mha". Lalu masuk usia kanak-kanak saat sudah sedikit bisa sholat. Dengan gaya baca iqro' yang putus-putus "Auzu billaa" papa pun membetulkannya adik bukan Auzu liat mulut papa Audzu. Dengan melihat mulut papanya kita ikut menirukannya. Disaat kita sholat sedang asyiknya melihat kita sholat, terkadang anak kita sudah sujud duluan. Kita patut bersyukur dapat berkumpul dengan anak kita.

Betapa banyak diluar sana tiada waktu untuk bercengkerama bersama dengan keluarga. Kita senantiasa bersyukur bila kita selalu diingatkan pada masa kecil. Bagi bayi kecil adalah wujud dia. Namun makna dari penciptaan dia diiringi dengan doa ortu dan pendampingan malaikat yang senantiasa menjaganya. Kini di saat ia remaja telah mampu dan telah dibentuk segala sifat, karakter dan bahasa ibu yang telah diajarkan kepada kita.
Dalam perkembangan terkadang anak kita menuntut segala hal yang harus dipenuhi, maka strategi ortu adalah mencari celah untuk menahan atau memenuhi anak atau bahkan memanjakannya. Ketika anak di waktu kecil selalu dibentak dan dalam hal akademis tak pernah mendapat juara. Berhati-hatilah karena suatu saat kelak di saat dewasa ia akan berambisi penuh untuk mendapatkan prestasi bahkan bila dihalang-halangi tetap akan menuntut. 

Berbeda bila di waktu kecil segala fasilitas ada, juara akademis tinggi. Atau bila selalu dimanja. Akan sedikit berbeda. Kelak saat berkeluarga Ia selalu merasa puas. Dan cenderung mengukur kepada dirinya sendiri. Anak adalah anugerah Tuhan. Didiklah ia sesuai aturanKu. Bila kau memperhatikan kualitas anak kau akan menemui potensinya. Bila kau mengabaikan kelak kau akan menemui kerusakan pada potensinya. Segala perilaku anak akan didapati pada sedikit banyak terhadap orang tua yang mendidiknya. 
Dan sebagian besar oleh lingkungan. Ketika lingkungan itu sesuai dengan diri anak, maka unsur lain akan diabaikan. Sifat ini biasanya dimiliki bagi anak korban orang tua yang cerai. Lebih menyukai peer group. Menyukai hiburan malam dll. Berbeda pula ketika anak tidak sesuai dengan lingkungan. Anak cenderung akan menarik ke dalam dan mencari makna dalam kehidupan. Ini sering dipakai oleh remaja yang telah mencapai usia 21 th. Tipe anak dewasa akan berbeda saat ia remaja.

Ketika anak telah mendapatkan dasar-dasar kehidupan. Ada 2 sikap yang muncul :
1. Bila unsur-unsur kebaikan dari pengalaman baik dan lingkungan mendukung. Maka hasilnya anak dominan 
    akan baik
2. Bila unsur-unsur kejahatan dari pengalaman buruk dan lingkungan tidak kondusif atau labil anak cenderung 
    berperangai tidak baik, namun bila unsur kejahatan ditopang kondisi lingkungan mendukung sedikit banyak
   akan membuat anak cenderung memperbaiki dirinya. Agar sesuai dengan keadaan dan dapat diterima.

Anak yang suka menentang terkadang masa kecil ia belum merasakan kepuasan untuk mendapatkan kasih sayang. Merasa sendiri dan diabaikan akan hak-haknya. Sikap ketulusan dari orang tua yang menjadi cita-citanya. Bila di masa kecil ia telah dituntun bersanding dengan agama. Terkadang ada kekurangan bila pada diri anak telah terpenuhi segala fasilitas. Dan ia masih juga kurang puas. Bearti ada varian lain yang mempengaruhinya.
Anak tidak dipungkiri selalu membuat jengkel dan lucu, serta kasusnya tak pernah usai selama manusia hidup. Pelajaran manusia selalu berkaitan dengan segala aspek. Allah yang telah jelas berfirman : Bahwa penciptaan manusia dari setetes air yang hina, dari segumpal darah yang berkelanjutan, hingga Allah memberikan keterangan menjadi seorang penentang yang nyata. Keterangan ini menggambarkan bahwa anak dapat memunculkan persengketaan dan kedamaian sesuai dengan apa yang telah diberikan kepada orang tua dan lingkungan.
Perhatikan Masa Kecilnya
Didik dengan baik
Sandingkan dengan Tuhan, Malaikat dan Ilmu
Suruhlah ia menelaah tentang Baca dan Tulis
Pahami kebutuhan anak
Jadikan ia penghibur di masa tua
Nikahkan ia bila telah saatnya
Suruhlah memilih teman yang baik
Bila ia wafat doakan ia, bila ia wafat saat dewasa juga doakan
Tuntutlah berbakti kepada orang tua
Menjadi harapan bagi agama, nusa dan bangsa

Wallaa hu a'lam bish showab

Sabtu, 25 Juni 2011

PELAJARAN BERHARGA DARI SEKUNTUM BUNGA

Mungkin diantara kalian saat melintas ataupun menikmati pesona alun-alun di pusat kota ataupun melihatnya di sebuah kebun desa. Warna dan bentuknya yang mempesona membuat gatal bagi yang melihatnya untuk selalu memandangnya. Pasti Allah menciptakan sesuatu selalu sesuai dengan ukuran.

Warna-warni yang menghijau di setiap lirik daun dan beraneka macam warna yang beraneka ragam. Kelopaknya selalu melindungi bunga agar tidak rusak dimakan musuh. Begitu pula putik dan benang sari yang senantiasa melakukan reorganisasi untuk melangsungkan kehidupan. Mekar dan kuncup sesuai perintah Ilahi.
Mahkota bunga selalu tampil menarik dan mempesona, kelopak yang senantiasa menjaga tak pernah mengeluh ataupun tergesa dalam melindungi bunga. Sebuah gerakan yang teratur dan membawa pelajaran kepada manusia. Bahwa bunga memiliki makna keindahan. Dan kita sebagai umat manusia diperintahkan untuk tampil indah dan suci. Bunga tak akan pernah tahu bagaimana dia merawat dirinya. Namun dia selalu tampil indah dan menarik.

Semua itu berkat bantuan Allah yang senantiasa merawat makhlukNya. Bungapun tak tahu saat dia kering bungapun secara perlahan melepas bunga dan menggugurkan diri. Warna itu muncul dari sebuah usaha keras dari akar yang mengambil sari-sari makanan diteruskan melalui pori-pori batang lalu ke daun. Dari sinilah bunga diciptakan setelah daun memprosesnya. Sebuah ketakjuban saat bunga mekar dan hewan di sekelilingpun menghampirinya demi mendapatkan setitik aliran madu yang ada di dalam bunga.
Saat bunga itu akan layu Allah telah memberikan berupa makanan yakni turunnya hujan dan bantuan manusia untuk mendatangkan manusia berupa menyirami. Manusia juga hendaknya memperhatikan setiap apa yang dilihatnya. Misal bunga. Bunga merawat dirinya sendiri dan usai berjalannya waktu ia menemui waktu gugurnya dan semi kembali. Dan sekali lagi ini merupakan karya Allah yang terbaik. Wahai manusia contohlah pelajaran dari bunga tampillah semenarik mungkin dan gunakan nama-nama keindahan Allah yang Agung.

Sebab Allah menyukai setiap yang indah dan suci. Manusia dan bunga adalah sama-sama ciptaan Allah, namun ketika manusia tak memperhatikan kebersihan dan keindahan, maka kita tak ubahnya sama dengan tumbuhan yang tumbuh terus dan berantakan lagi parasit. Manusia diberikan akal agar ia mampu mengelola setiap keinginan tubuh. Setiap keindahan dalam tubuh dianjurkan untuk dipelihara. Tampan dan tidaknya, cantik dan tidaknya manusia tidak sekedar dinilai dari fisik.

Pastinya Allah menampilkan bunga agar manusia selalu melihat dan memikirkan setiap ciptaan Allah. Setelah tampil mempesona suatu saat ada batas akhir yakni waktu gugur. Maka manusia diperintahkan untuk mensyukuri akan keindahan tubuhnya dan tidak menganiaya dirinya. Serta tampilan wajah tampan ataupun buruk begitu pula dengan kecantikan atau tidak tetap disyukuri dan jangan menyombongkan diri. Keindahan itu tidak sekedar fisik.

Allah memberikan kepada kita berupa hati untuk senantiasa mempercantik diri dengan amal sholeh. Karena dengan hati yang bersih dan indah kita dapat memasuki tempat yang suci yakni surga. Kecantikan hati terlihat saat kita mampu melihat wajah Allah disetiap apa yang selalu kita rindukan. Bermohonlah agar kau dapat melihat wajah Allah dan Wajah Rasulmu yang belum pernah kau lihat selama hidup. Allah dan Rasul menganjurkan keindahan. Dan setiap keindahan adalah petunjuk menuju Sang Pemilik Keindahan. Masya Allah, Subhanallah, Wasyukurillah, Alhamdulillah.
Mungkin hanya ini yang dapat kami sampaikan terucap terima kasih kepada rekan-rekan yang telah membantu dalam pemred artikel yang sungguh alami dan tanpa plagiat dalam pembuatannya. Tunggu dalam edisi berikutnya..... Wassalaam

Wallaahu a'lam bish showab.

Rabu, 22 Juni 2011

KETAQWAAN MERUPAKAN KEJELASAN PRINSIP TUJUAN HIDUP

Disaat zaman yang telah berubah, ketika semua akses informasi melanda dunia ini. Struktur tatanan masyarakat yang serba kompleks. Media cetak dan media elektronik yang menampilkan ikon serta beribu iklan berupa perniagaan rumah, layanan ponsel, persaingan rating film. Disertai banyolan OVJ, berita reportase, sinetron yang memilukan, bahkan kuis yang menarik. Selain itu pula ditayangkan keadaan orang yang lemah. Seolah bangsa ini hanya bisa dan suka menonton kekurangan orang lain walau tak mampu membantunya.

Acara dakwah yang hanya diberi tampil tayang 1-2 jam dirasa masih kurang untuk memperbaiki keadaan masyarakat yang sudah bergerak terlebih dahulu dalam logika berpikir kolektif akibat pergerakan media digital. Tampilan kekerasan, tawuran, demo, bahkan rebutan warisan sekalipun. Selain itu perdagangan bebas yang tak mengindahkan hukum perdagangan pun ikut dalam membuat kesemrawutan wilayah tata kota. Adanya banjirnya kendaraan kuda besi, polusi pabrik yang tidak diperhatikan membuat tambah masalah lingkungan.
Tayangan sinetron dan ucapan dari kata-kata yang terlontar yang khas telah mempengaruhi gaya hidup pemuda-pemudi kita. Akibat yang dapat dirasakan adalah sirnanya bahasa yang telah disahkan oleh para pejuang kita. Tampilan ketidakjujuran hukum, praktik kolusi, bahkan anggota polisi yang minum narkoba. Serta keacuhan dalam menjunjung tinggi kebenaran telah sirna. Tayangan yang ada di televisi sungguh berbeda dengan keadaan di luar.

Seperti anak-anak jalanan yang masih mencari nafkah, mengabaikan sekolah demi mencari sesuap nasi. Lihat pula bayi seorang petani yang terkena tumor hemocephalus, juga nenek-nenek yang lumpuh jauh dari pantauan tenaga medis. Sangat kontras dengan keadaan kita yang sehat, mampu, dan diberi segala seambrek kenikmatan. Segala sesuatu dipertaruhkan politik semuanya. Kadangkala sifat wakil rakyat disaat genting malah berpikir tentang hal lain.
Kasus Ruyati TKI yang dipancung di Saudi Arabia. Kasus contoh kecil ketidakmampuan kita dalam melindungi TKI sang pahlawan devisa. Selain itu televisi lebih banyak memunculkan hiburan seperti musik pop di inbox, bukannya melarang namun sepertinya musik telah menjadi dewa bagi generasi penerus. Sebuah impian dari masyarakat ketika televisi bisa menjadi sarana pembangunan masyarakat dan membenahi moral. Serta menjadi tempat forum mengubah struktur sosial yang telah ada agar lebih maju.

Adanya teknologi sebetulnya kita harus mengarah kepada kemajuan etika bangsa. Namun keadaan sekarang cenderung menurun drastis saat kita selalu menaruh pendapatan kita kepada asing. Lebih bermartabat bila kita menjadi bangsa yang mandiri, kuat dan teguh. Walau mimpi hanyalah harapan belaka semoga dari peserta didik yang belajar di Indonesia menjadi pemimpin pembaharu memperbaiki bangsa. Tiada lain kitalah yang akan mewarnai segala keributan atau kesejahteraan bangsa ini.
Semua kerusakan di bumi adalah akibat manusia sendiri. Inilah yang perlu diperhatikan dalam memperbaiki sikap kita dari diri sendiri. Lihatlah diri kita dahulu, lontarkan ucapan dari dalam hati yang terdalam apa yang salah dengan diri ini? kiranya sudahkah kita bertaqwa kepada Sang Pembuat Kehidupan?, sudahkah kita saling berbagi dengan manusia? yang ada kebanyakan acuh. Sudahkah kita memberi teladan kepada anak Anda untuk bersikap santun? kebanyakan kita sibuk dengan aktifitas bisnis, nelpon sana-sini hanya berkiblat pada perniagaan. 

Wajar saja saat anak membutuhkan kasih sayang, pertolongan untuk menghadiri acara perpisahan pun orang tua tiada waktu. Orang tua sukanya marah-marah, suruh ini suruh itu. Anak adalah permata. Saat kita membentak kepada mereka berarti kita telah merusak tiang permata, bila kau bohongi sama dengan melapisi permata agar tebal dan menjadikan teladan tabiat semu, bila kau menyakiti secara fisik sama dengan memberikan kenangan pahit kelak ia dewasa. Berbeda bila kau sayangi = membuat jalan ke arah tujuan hidup.
Dari semua paparan diatas kiranya dapat mengambil kesimpulan bahwa sikap manusia yang menyukai kerusakan sejatinya masa lalunya dipenuhi dengan segala kekecewaan, kekasaran, kegelisahan, dan segala penindasan dan macam-macam perangai setan. Sekarang tiba saatnya memasuki wilayah ketaqwaan. Taqwa apakah itu? benarkah taqwa membawa keterbukaan prinsip tujuan hidup? Ikuti penjelasan berikutnya. 

Sebuah jalan yang selalu dicari manusia adalah kebahagiaan, ketika manusia dalam mencari kebahagiaan tidak bertemu di sebagian tempat. Pasti orang akan mencari tempat lain. Namun Islam telah menjawab realita itu. Bahwa kebahagiaan hanya dijumpai saat kita selalu ingat akan Allah. Duduk di masjid, bercengkerama dengan manusia lain dengan lembut. Membicarakan masalah kepentingan umat. Bermuamalat dengan Allah tiada ruginya. 

Manusia yang selalu menghadirkan hati dalam aktifitasnya niscaya mustahil dipersulit urusannya. Yang ada hanyalah kelancaran dan kemudahan serta terbukanya petunjuk Tuhan. Orang yang selalu menguatkan silaturrahim maka akan dipertahankan nikmatnya berupa kelimpahan rezeki. Begitu pula yang senantiasa melanggengkan sholat malam Allah akan pertunjukkan jalan yang terang. Tampilan dunia yang elok dan menarik sekalipun tidak akan membuat orang yang senantiasa ridho akan karunia Tuhan goyah. 

Sebab berpisahnya dunia bagi orang yang bertaqwa adalah kesenangan hakiki. Dunia adalah ladang amal. Perbuatan yang baik akan memunculkan pula kebaikan yang lain sudah menjadi sunnatullah. Kiranya kita harus meneladani Rasulullah manusia sempurna tiada bandingannya.

Berikut ini akan dipaparkan untuk meningkatkan kualitas hidup berpedoman pada taqwa yang memotivasi pada kejelasan prinsip tujuan hidup:

1. Milikilah prinsip Star (Bintang) dalam hal ini Allah
    Semua segala aktifitas yang didasarkan pada niat karena Allah dan sifat nama kesucianNya tidak akan 
    mungkin berani mengotori pada jiwa manusia yang selalu memohon ridhonya.
2. Miliki etika Malaikat
    Integritas dan disiplin yang kuat dan berani serta jujur dalam segala hal.
3. Terapkan isi KITAB
     Berapa banyak orang yang membaca semua surat namun hanya didasarkan pada pahala bukan pada
     standar makna. Agungkan kitab. Dia adalah teman akrab kita. Syafaat di akhir perjumpaan.
4. Teladani akhlaq Nabi dan Rasul
    Banyak sekali para Nabi namun yang familiar dengan kita adalah tiru Rasulullah.
5. Perhatikan QODHO DAN QODAR ALLAH
    Semua sesuai ukuran, dan ukuran ada yang tidak mutlak dapat diubah sesuai petunjuk Ilahi.
6. Yakini Hari Perhitungan
    Informasi ini sering diabaikan bahkan dijadikan film dokumenter, ramalan. Namun semua ini yang tau 
    hanyalah Allah. Kita hanya meyakini adanya saja. Kematian itu saja sudah cukup menunjukkan adanya 
    Hari Perhitungan. Maka siaplah bekal yang banyak dan tingkatkan amal sholeh.

Selain itu kita juga diberi jalan dalam menerapkan ketaqwaan :
1. Syahadat

Petunjuk dan penyelamat dan saksi kita kepadaNya

2. SHOLAT

Gerakan yang dinamis dan berisi doa serta salam terhadap RASUL DAN KELUARGANYA, gerakan yang memberikan makna tunduk dan keberpasrahan diri dalam kesunyian. Perilaku yang telah dijamin Allah anti maksiat. Sebuah keberuntungan bila seseorang menjaga dan meninggal dalam keadaan sholat Allah lebih ridho lebih-lebih setelah taubat sebelum ajal datang.

3. Zakat

Dewasa kini zakat atau infaq penyalurannya ada yang modern lewat ATM atau BAZNAS. Dan yang tradisional melalui amil dan takmir masjid dekat rumah. Shodaqoh tidak hanya identik uang namun bisa berupa makanan, senyuman, tenaga, dan barang yang berguna.

4. Puasa

Menahan diri. Petunjuk ALLAH agar hamba mampu mencapai kedekatan kepadaNya.

5. Haji

Perilaku kesempurnaan dalam agama. Dengan melaksanakan petunjuk Allah dengan datang ke Haramain dan thowaf, sa'i dan lempar jumroh memiliki makna terdalam bagi  kehidupan. Kesenangan yang melebihi dari dunia seisinya. Melihat tampilan makam Nabi serasa ingin berjumpa denganNya. Talbiyah yang mengikat dan menggema di tataran Makkah dan Madinah membuat kerinduan tersendiri bagi pelaksananya. Hanya ridho Allah yang dituju. Predikat Haji Mabrur lah yang selalu diinginkan.

Mungkin sedikit ini saja yang dapat diutarakan. Dengan menyeimbangkan ketaqwaan lewat rukun iman dan rukun Islam kita dapat berorientasi dan memperbaiki segala akhlaq yang masih salah bahkan keliru. Bimbinglah dengan petunjuk Tuhan dan memohon pertolonganNya kita akan selamat. SUCIKAN DIRI

Wallaa hu a'lam bish showab

 

Selasa, 21 Juni 2011

HIKMAH DIBALIK UJIAN

Ujian. Ya ujian setiap diri kita pasti pernah mengalami sebuah ujian. Saat pagi hari menjelang waktu ujian di sekolah, dengan membawa semua peralatan alat tulis dan berangkat tergesa-gesa dan mengabaikan sarapan pagi hanya untuk mengikuti ujian. Dan manusia cenderung melupakan makna ujian yang sebenarnya.

Kebanyakan orang menganggap bahwa ujian hanya di sekolah tidaklah benar. Dan kelulusan dianggap pula akhir ujian juga tidak benar. Cobalah cermati seorang pemuda yang berpamitan dengan kedua orang tua tanpa alasan yang tidak terduga  dia mengendarai motor melintas di belokan jalan raya dan terlindas truk.

Sebuah akhir yang tragis namun orang tua sejatinya juga tidak menginginkan hal itu. Namun Allah berkehendak lain putranya yang satu-satunya telah diambil. Mungkin saja kemarin dia habis bercanda ria dengan ibunya dan kejadian itu terjadi. Nah inilah kiranya kita harus senantiasa introspeksi diri dan bertaubat segera dan tidak menunda. Bila keadaan itu terjadi dan kita belum sempat bertaubat. Betapa ruginya kita. Kita lengah akan hari pertemuan. Hanya sibuk mengurus materi dan rutinitas.
Ada pepatah yang baik berkata sesungguhnya segala apa yang mengenai dirimu adalah akibat dari perbuatan tangan manusia. Dengan berlandaskan itu patut kita memperbaiki segala sikap yang kurang baik. Kejadian seperti ini kerap diberitakan di media elektronik maupun cetak alasan yang klasik selalu diidentikkan dengan orang habis mabuk minuman keras, mengantuk, bahkan habis pacaran sekalipun dapat menghampirinya. Rekayasa Allah selalu tepat dan manusia yang sedikit lengah pasti hancur.

Bila tiap diri tidak bersiap-siap menyegerakan urusannya maka akan tergilas oleh massa yang berputar terus-menerus. Hidup dan mati adalah hak Allah, begitu pula jodoh, rezeki, dan semua kenikmatan telah diatur. Maka manusia harus senantiasa memperhatikan apa yang akan dilakukannya esok hari. Bila seseorang yang selamat dari kecelakaan sekalipun seharusnya bersyukur Allah masih memberi kehidupan dan kesenangan dunia yang panjang.

Jangan hanya mengejar dan menumpuk harta sekali-kali tengoklah orang di sekitarmu, di pinggir jalan, orang yang sakit di rumah sakit, ambulance yang melintas di jalan raya. Menandakan bahwa sakit adalah ujian agar manusia senantiasa perlu untuk mengistirahatkan tubuh dan menyambungkan tali silaturahmi yang lama tak pernah tersambungkan. Tengok pula informasi di papan yang memaparkan banyaknya korban kecelakaan lalu lintas yang selalu bertambah. 

Kiranya dengan sikap hati-hati dan berdoa sebelum berkendara merupakan kewajiban agar rahmat Allah hadir dalam perjalananmu. Dan Allah sesungguhnya melihat perjalananmu. Meskipun kalian tidak mengharapkan perjalanan itu. Namun kalian akan melakukan perjalanan yang panjang dan tidak akan menemui kalimat ini "ikuti isyarat lampu" namun kalian akan menjumpai kalimat ini "siapakah yang masuk di rumah masa depan ini, sudah cukupkah bekalmu?. 

Dan bersiaplah menjumpai rumah yang gelap". Walaupun kalian sibuk dengan ujian dunia.

Wallaahu a'lam bish showab.

TIMBANGAN ALLAH TIDAK AKAN SALAH

Ada unsur terpenting saat Allah menciptakan manusia di muka bumi ini. Mungkin diantara kalian pernah mengalami suatu peristiwa yang mengecewakan, bahkan menyakitkan. Disaat keluarga telah tentram tiba-tiba terusik oleh sebuah masalah. Masalah itu berupa ujian. Adakalanya kasus penghinaan, penuduhan beralibi balas dendam, persengkongkolan dalam pembunuhan dan tindak kejahatan lain.

Seseorang yang tidak bersalah dituduh oleh orang yang berpredikat kuat dalam kekuasaan. Dan orang itupun dijebloskan oleh orang itu dan dipaksa untuk mengakui kesalahannya. Juga kasus penggelapan uang dan pencurian. Saat kebaikan telah kalah dan diabaikan, sedangkan keburukan diagungkan dan dituruti. Maka kehancuran akan lebih dominan.
Walaupun orang yang teraniaya di dunia dan meneteskan air mata karena kelemahannya di dunia ini. Namun mereka bersabar dan menerima ujian ini. Kelak Allah akan mengganti pahala yang lebih besar. Kesabaran yang kuat meskipun informasi media yang menyudutkan mereka, dia tetap tegar akan segala yang menimpa mereka. Tidak sedikitpun mereka mengeluh akan ketidakbenaran. Dia yakin bahwa ujian ini pasti suatu saat akan terbukti. 

Dan orang-orang yang mengikuti taghut dan hawa nafsu untuk mengalahkan orang yang benar pasti akan menemui kekalahan dan kerugian. Keadilan, kejujuran, berani dan sikap yang baik Allah lebih ridho daripada sebuah penindasan, ancaman dan kedzaliman. Orang-orang yang lebih terpana akan kekuatan materi cenderung menjegal lawan dan suka menyaingi lawan agar dapat menjadi yang utama. Barangsiapa yang memperhatikan kebijakan yang ditetapkan oleh Allah dalam kehidupan di dunia ini, maka akan melihat bahwa semuanya berada pada garis keadilan.

Juga akan menyaksikan, bahwa balasan untuk setiap perbuatan manusia itu akan selalu datang, walaupun membutuhkan waktu yang cukup lama. Oleh karena itu, orang yang berbuat maksiat dan belum mendapatkan balasan di dunia ini jangan sampai tertipu dengan keadaan semacam ini. Sebab, balasan dari Allah itu terkadang datangnya kemudian. Diantara dosa yang sangat keji dan akan mendapatkan balasan yang cukup besar adalah dosa orang yang selalu mengulang-ulang atas perbuatan yang diharamkan oleh Allah.

Kemudian juga bagi orang yang melakukan perbuatan dosa dan ia beristighfar, melakukan sholat serta beribadah kepada Allah, akan tetapi semua itu tidak dilakukan dengan sepenuh hati, hanya pura-pura. Sementara ia mengira bahwa hal itu bisa memberikan manfaat baginya. Dan orang yang lemah ialah orang yang mengikuti hawa nafsunya. Orang yang mau menggunakan akalnya dengan baik, hendaklah selalu memikirkan apa balasan (yang akan diterima) dari perbuatan yang akan dilakukannya.

Begitu pula sebaliknya, bahwa terhadap setiap orang yang mengerjakan kebajikan atau memperbaiki niatnya, maka ia akan mendapatkan balasan yang baik pula, Walaupun harus menunggu untuk beberapa waktu yang lama. Allah berfirman "Barangsiapa yang bertakwa dan bersabar, maka sesungguhnya Allah tidak akan menyia-nyiakan pahala bagi orang-orang yang berbuat kebaikan" (Yusuf 90). Rasulullah bersabda :  "Barangsiapa yang memalingkan pandangannya dari melihat kecantikan seorang wanita, maka Allah akan memberikan kepadanya keimanan yang akan dirasakan kelezatannya di dalam hati."

Oleh sebab itu, hendaklah orang yang berakal menyadari, bahwa timbangan keadilan Allah itu tidak akan pernah keliru dan tidak pula curang.

Wallaahu a'lam bish showab.


Senin, 20 Juni 2011

DEKAPAN ALLAH ITU SEJUK DAN DINGIN, GUGURLAH SEGALA BEBAN

Pagi itu penulis usai bangun tidur, mandi, sarapan, juga membersihkan rumah. Keadaan saat itu penulis dalam keadaan sendiri di rumah. Karena kakeknya pergi ke rumah saudara saat acara khitan. Habis menonton TV penulis merasa bosan dan bingung harus mengerjakan apalagi.

Lalu penulis mengirim sms ketiga rekannya saat itu balasan yang diterima semua temanku sibuk. Lalu sekitar setengah jam aku menunggu berpikir lama antara berangkat dan tidak. Penulis memutuskan untuk pergi ke sebuah air terjun yang masih di kawasan Kediri.
Tanpa berpikir lama, penulis berangkat sebelum berangkat mengisi BBM penuh. Penulis saat itu enjoy. Sambil menyetir sepeda motor penulis memandangi sekitar pemandangan yang dapat dijangkau mata. Dengan jalan yang berkelok-kelok naik turun akhirnya penulis sampai di tempat wisata. Saat itu banyak sekali para pemuda-pemudi yang berpasangan dan hanya penulis yang berjalan menapaki tangga yang banyak dengan langkah sendiri namun penulis bahagia, walaupun tanpa pasangan.

Wahai sahabat tahukah kamu apa yang penulis lakukan di depan air terjun itu?
1. penulis lontarkan ucapan syukur karena  masih diberi kesempatan untuk melihat keagungan Tuhan.

2. Sambil memasukkan kaki ke dalam sekitar air, dekat tempat itu percikan air yang deras dari atas 
    mengenai wajah penulis betapa dinginnya. Dan hilanglah semua beban di pikiran.

3. Saat itu disekitar tempat itu banyak orang yang berfoto dan bercanda ria, namun penulis hanya melihat 
    aktifitas mereka. Mereka tertawa dan bahagia. Penulis merasakan wajar dia bahagia sebab dia telah 
    terpenuhi segala karunia dan merasa puas.

4. Bila orang lain menggunakan daya hati luar namun penulis mencoba menggunakan daya kontemplasi di 
    dalam hati walaupun di sekitar banyak orang, penulis tidak terganggu dengan aktifitas mereka.

5. Saat memandang air terjun dan percikan yang indah itu mengalir dengan bekas seperti ombak. Serasa 
    Allah berkomunikasi dengan hembusan deru air. Dalam benak pengarang ada bisikan yang lembut dari 
    telinga sebelah kanan ucapannya seperti ini "Wahai fulan kau sedang menatap salah satu ciptaan Allah 
   berupa air. Ucapkanlah tulus dari hatimu "Masya Allah" sebab kekagumanmu kepadaNya".

6. Di saat kepala ini penuh beban, pengarang mencoba memulai pendekatan rohani langkah awal penulis 
    penulis mengucap basmallah, kemudian diteruskan dengan helaian nafas yang seimbang dan merasakan 
    sejuknya angin dan air melewati kening kepala dan sambil menatap penuh harap terbesit kalimat mengakui
   adanya kelemahan. Pengarang dengan berat hati merasakan dan mengucap "Wahai Rabb Yang Memiliki
   Keagungan Yang Sempurna dan tiada cacat. Ya Allah maafkan segala kesalahan dan kelalaian karena 
   kurang mensyukuri akan nikmatMu.

7. Sambil menyalakan sebuah lagu melo yang berisi harapan dan cita-cita, pengarang tetap memandang air 
    terjun itu. Seketika itu penulis terasa dekat akan dekapan Sang Maha Lembut. Hati dan pikiran serasa 
    jernih tanpa beban, semua kotoran hilang.

8. Sepanjang kontemplasi itu pengarang mengucapkan kalimat yang baik kurang lebih seperti ini "Ya Allah 
    berikanlah punggung yang kuat, jadikan pribadi yang benar-benar baru. Selama ini penulis hanya melayani
    kesibukan yang tiada henti, pengarang juga berdoa Ya Rabb jadikan waktu kesibukan sebagai amal 
    ibadah. Berikan kemudahan dalam bergaul, sebab selama ini cenderung suka sendiri".

9. Terus merenung penulis teringat masa lalu yang tak pernah memiliki prestasi, penulis hanya berharap 
    semoga prestasi itu di dapatkan di Surga.

10. Hingga sampai pada pertanyaan batin tentang visi dan misi kehidupan. Barulah mengetahui akan makna 
      kehidupan. Penulis mengusapkan air ke kepala sebanyak lima kali. Saat itulah penulis bermohon dalam 
      hati "Ya Rabb ingin rasanya menjadi pribadi yang baik dan berkualitas, kuatkan dalam melangkah didalam
      segala keruwetan hidup di dunia. Maafkan atas kealpaan yang selama ini mengabaikan hakMu yang telah
      diacuhkan oleh diri ini.

11. Sebelum mengakhiri tafakur ini ruh serasa bersemayam dalam buaian Sang Maha Pemegang Kehidupan. 
      Hati serasa tentram dan akhirnya penulis menyudahi aktifitasnya sambil mengucap hamdallah dan 
      memegang sedikit air disentuhkan ke raut wajah betapa segar dan sejuknya. Penulis sungguh menikmati.

12. Melihat air yang mengalir menambah kagum dan kuat sanjungan kepada Rabb. Bebatuan dan daun-daun
      serta tangkai-tangkai pohon yang mengalir mengikuti arus deram air terjun. Selesailah kegiatan tafakur
      dalam hati berdoa semoga dari tempat ini penulis benar-benar berubah. Dan sekarang merasa menjadi 
      pribadi yang tampil baru, berusaha menghilangkan kotoran. Terima Kasih Ya Rabb berkat petunjukMu 
      diri ini sadar atas ketiduran dan kegelapan dan ketidakjelasan masa depan.

13. Hidayah itu semua muncul sebelum mendaki penulis berwudhu, sungguh dahsyat naik turun tanpa lelah 
      disertai lagu melo yang indah. Setelah usai penulis beristirahat di musola kecil. Kemudian setelah pulang 
      menuruni bukit terlihat jalan yang berkelok-kelok dan tetumbuhan yang hijau. Saat menyetir itu pula
     terbesit melihat jalan yang berkelok-kelok bahwa kehidupan itu butuh energi, strategi, dan lika-liku yang
     menantang dan dalam jeramnya.

14. Hambatan berkelok-kelok itu bisa ditempuh berkat usaha keras dan meng gas sekuat tenaga dari energi 
      sepeda motor. Lagupun diikutsertakan dalam perjalanan pulang dan tidak terasa telah sampai di rumah 
      dengan selamat.

Itulah sedikit perenungan yang sekiranya dapat menjadikan kita lebih paham akan makna hidup ini. Kita telah terlahir di dunia. Kita punya saudara, keluarga, sahabat minta maaflah kepada mereka bila punya salah. Bahagiakanlah orang tuamu sebelum datang ajal nanti akan menyesal bila kau tunda. Kau berada di dunia sebagai ladang amal perbanyaklah bekal. Pikirkan pula kehidupan akhirat yang kebaikannya dibalas dengan surga seluas langit dan bumi.

Percepatlah langkah duniamu, selesaikan segera segala permasalahanmu. Sebab kematian pasti akan datang menghadang saat kamu meminta panjang umurpun pasti ajal segera menyergap. Dan hanya kepada Rabbmu lah kamu dikembalikan dan disempurnakan segala amalmu. Disaat perpisahan diri ini ingat-ingatlah wajah Rasul yang belum pernah kamu lihat begitu pula wajah Allah. Disaat setan meminta padamu untuk mengucap kalimat kerugian tetaplah berpegang pada "AKU BERSAKSI TIADA TUHAN SELAIN ALLAH DAN AKU BERSAKSI BAHWA RASUL ADALAH UTUSANMU"

Wahai jiwa yang tenang kembalilah kepada Rabbmu yang memiliki segala kunci perbendaharaan langit dan bumi serta hal yang ghaib. Wassalam. Wallaa hu a'lam bish showab 

Rabu, 15 Juni 2011

AKAD CINTA SUCI SEBAGAI JALINAN KASIH SAYANGMU

Perhatian ! Wahai kaum Adam mungkin bagi kalian yang akan menikah. Siapkanlah dirimu, kewajibanmu, ucapkan akadmu dengan teguh. Jadikan istrimu sebagai teman yang telah mau mendampingimu. Bagi jomblo jangan alergi dengan gambar ini, niscaya suatu saat kalian akan menemukan pendamping yang setia dan sholehah harapan semua laki-laki.

Jangan pernah bermain cinta sebelum akad terpenuhi, sesungguhnya dibalik itu ada wajah syetan yang selalu menggodamu. Berpuasalah bila kamu kuat melakukannya. Sebagai penopang pertahanan diri melawan nafsu. Akad. Ya akad. Kalian semua pasti pernah melakukan akad saat jual beli, berjanji atau bersepakat. 

Namun jangan salah untuk akad ini. Akad pernikahan akad yang selalu dinantikan untuk para mempelai berdua untuk sebuah pengakuan jalinan kasih berdua sampai akhir hayat. Waspada terhadap laki-laki yang melafalkan akad merasa ragu dan terbata-bata. Akad ini dilafalkan secara sempurna di depan penghulu. Sebuah potret keadaan anak adam yang selalu digosipkan dengan cerai. Sangat bertolak belakang saat dia berakad. 
Hanya gara-gara prasangka negatif sampai menjatuhkan talak. Hati-hati dengan cinta, barangsiapa yang mengejar secara buas, maka kau akan siap kecewa. Bila kau menahan, maka kau akan diuji. Bila kau menerima cinta dengan hati, maka berbahagialah!, Kebanyakan para pemuda mengejar wanita demi nafsu sesaat. Mengejar penampilan, harta dan anak. Semua itu boleh asal sesuai kadarnya. Kembali kepada akad tadi.

 Akad sebuah perjanjian kuat yang diucapkan oleh calon suami. Jangan meremehkan akad ini. Walaupun kalian selingkuh sesungguhnya akadmu telah terucap dan tak bisa dihapus. Tak melihatkah dirimu bahwa akad itu disaksikan oleh sederetan malaikat. 

Yang senantiasa melebur bersama ucapanmu. Dan suara akad itu terdengar sampai di Arasy. Tuhan menyaksikannya.Beserta para undangan juga melihatnya. Jadikan nikah sebagai dermaga menuju kasih sayang Tuhan. Lihat pada gambar ke dua. Inilah kedudukan yang benar istri patuh pada suami bukan sebaliknya.

Cinta yang sering menjadi kata yang menakutkan bahwa cinta itu buta. Sesungguhnya bukanlah itu. Cinta itu dapat dikelola, praktekkan saat kalian telah menikah bila pandangan ini masih jomblo. Yang buta bukanlah cinta namun kebutaan untuk tidak menyayangi, kasar, tak memberi nafkah, tak melayani, selingkuh, terlebih zina harus dihapus dari kata cinta bila sudah menikah. Sebuah kebahagiaan tak terkira bila para calon suami bertemu dengan jodoh yang sebenarnya yakni agamanya baik, cantik, sesuai kriteria, cocok postur tubuhnya, menghormati suami sudah pasti mantab akibatnya.

 Lihat gambar ke 3 ini bukan berarti perendahan derajat laki-laki menyambung dari gambar 2 bahwa suami tidak boleh taat kepada istri saat masa pranikah. Bila telah menikah ini menjadi kepuasan laki-laki dan dambaan kasih sayang untuk perempuan. Dalam firman Allah : Dijadikan kamu berpasangan agar kamu saling kenal. Sebuah kalimat agung dari Tuhan yang diberikan kepada umatnya.Jagalah akadmu jangan kau rusak setelah kau memakai perhiasan Allah. 

Sesungguhnya azab Allah sangat keras. Maka tetaplah berpegang pada tali agama Allah sekencang-kencangnya dan jangan kau putus hanya karena kesalahan pandangan dan pemikiranmu yang sempit.  Contoh cinta semu yang dilaknat oleh Allah adalah cinta monyet. Cinta hanya karena suka saja. Dan tanpa jalinan kasih sayang lebih cepat pudar dan resiko tinggi sakit hati menjadi kewajaran di kalangan pemuda. Maka dari itu carilah cinta itu dalam hati, diluar itu mungkin menarik tetapi nurani tak dapat dibohongi.

Ingat kalimat ini :
SESUATU YANG TIDAK SENANG MENURUT PANDANGANMU, MUNGKIN SAJA ITU BAIK BAGI DIRIMU. DAN SESUATU YANG BAIK DAN MENYENANGKANMU BELUM TENTU BAIK BAGI DIRIMU. MAKA MINTA TOLONGLAH KEPADA YANG MAHA KASIH DAN MAHA LEMBUT. YAKNI RABBMU ALLAH AZZA WAJALLA.

Sambungkan cinta bersama Allah maka akadmu akan terjaga dan rawat jangan pernah menutupnya setelah kalian mengikatnya dengan DIA. Berusahalah memiliki cinta ideal ? waow apain nih? Ideal cinta itu ketika cinta datang dan tak pernah putus seperti cinta hamba kepada Tuhan yang selalu menemani dikala suka duka tanpa kecemburuan sedikitpun. Sayang.....Sayang.....Sayang.....Sayang..... dan sayang. Bila kalian telah bosan dengan cinta kembalilah jatuh cinta agar lupa pikiran sempitmu. 

Seperti awal pacaran enakkan awet, tentram dan terjaga oleh Tuhan, dan kenyataan cinta itu akan membekas di surga.Walaupun suatu saat istri atau suami wafat. Insya Allah suatu saat kalian akan kembali menemukannya. Carilah pasangan bila yang belum memiliki ingat syaratnya :

1. Pilih wanita karena agamanya
2. Jangan meruwetkan masalah harta
3. Cantik adalah relatif, namun carilah yang benar-benar sayang dan setia
4. Nafkahi istrimu
5. Layani dengan patut
6. Jangan banyak menuntut
7. Berbuat adillah dalam bersikap (bila poligami) 
Cinta adalah anugerah dari Sang Maha Kasih jagalah, kembangkan, munculkan bila terasa bosan. Kasih sayang Tuhan akan turun bila kedua mempelai adalah pribadi yang tawazzun dan bertakwa. 

SELAMAT MENEMPUH HIDUP BARU
SELAMAT MENIKAH
CARILAH PASANGAN BILA BELUM MEMILIKI
BANTU PULA SAUDARAMU YANG BELUM MENIKAH
JUGA PERHATIKAN PARA JANDA MAUPUN PEREMPUAN YANG FAKIR 

Sekian. Wallaahu a'lam bish showab.

Jumat, 10 Juni 2011

PETUNJUK ALLAH ADA DI SUARA HATI "GOD SPOT"

Inspirasi artikel ini diambil saat penulis sedang melepas lelah di sebuah masjid di pusat kota. Saat itu tidak terlintas sama sekali untuk mencari judul yang terbaik. Dan hasil pikiran itu muncul saat pikiran jernih menyambar beserta angin sepoi-sepoi yang menambah segar hati. Sambil menunggu adzan dzuhur penulis menyalakan mp 3 Al-Qur'an surah Al-A'raaf begitu nyaman dan tenang. 

Hari ini terlihat Islam sedikit demi sedikit mencabut  semua pemikiran barat. Sekarang juga berjalannya waktu paham materialisme menuju keruntuhan kolektif. Sebab paham ini sudah tidak dipercaya kaum pebisnis. Islam sebagai agama rahmat telah memunculkan paham yang benar-benar abadi dan diyakini semua umat yang kebenarannya dapat memuaskan dan ini petunjuk yang abadi bagi orang yang beriman yang menyandang profesi wirausaha muslim, pebisnis muslim, bankir muslim, dan semua profesi semua telah digiring menuju ISLAMIC GLOBAL. 

Walaupun banyak sekali harapan dari para aktivis yang menginginkan penerapan khilafah dan imamah yang sempurna. Juga majalah-majalah islam yang mengangkat tema keinginan ketegakan syariat. Juga dari para radikalisme yang meneror merupakan langkah keinginan untuk menerapkan kedamaian. Namun seringkali para pengamat keadaan negeri ini selalu menjustifikasi pernyataan yang sebenarnya menjadi pintu dalam penyelesaian masalah bangsa ini. 

Sikap wakil rakyat yang terlihat angkuh dan tidak mementingkan keadaan rakyat lemah. Tampilan media-media yang syarat hiburan yang terlalu banyak mimpi. Disusul pula iklan-iklan yang mempesona bagi pemegang kartu dzikir bernama chip pada ponsel yang kian marak gebrakan sms penipuan dari number to number. Sikap para pelajar yang dewasa ini kian ambur radul dari sisi sistem pendidikan pun para guru selalu mengeluh mengapa siswa ini sulit diatur. 

Sebenarnya masih banyak sekali masalah yang belum bisa terselesaikan. Pornografi yang menjadi iklan ad banner di dunia maya, kasus korupsi pejabat hakim. Siapa yang salah? pastinya kita tidak hanya menuntut kepada pemerintah namun lihatlah kutipan hadis dibawah ini :

BERAKHLAQLAH DENGAN AKAL ALLAH, BARANGSIAPA YANG MEMAKAI  SATU DIANTARA NAMA-NAMA ALLAH YANG AGUNG (ASMAUL HUSNA). MAKA KAU AKAN MASUK SURGA 

Mari kita introspeksi diri kita masing-masing. Sebuah panduan buku ESQ yang ditulis oleh Ary Ginanjar memberikan sebuah jalan bagaimana kita melangkah disaat kita menemui segala masalah. Semua ketidakadilan ini karena pemikiran yang terlalu linear dan sempit membuat segala masalah semakin komplek. Sebuah ketakjuban yang dijelaskan dalam buku itu. Yakni perhatikan :

1. Sebuah menjadi kebiasaan saat kita berdiskusi dan alot tidak menemukan titik terang kita lebih condong memepertahankan pendapat kita sendiri dan menolak pendapat orang lain. Namun Ary Ginanjar memberi petuah berikut : PERIKSA PIKIRAN ANDA TERLEBIH DULU SEBELUM MENILAI SEGALA SESUATU, JANGAN MELIHAT SESUATU KARENA PIKIRAN ANDA, TETAPI LIHATLAH SESUATU KARENA APA ADANYA

2. Jadilah orang yang berhati ummi.

3. HINDARI PRASANGKA BURUK

4. BERPRINSIP KEPADA ALLAH

5. BEBASKAN DIRI ANDA DARI SESUATU YANG MEMBELENGGU, BERPIKIRLAH MERDEKA.

Suara hati atau God Spot baru-baru ini menguasai wilayah baca tingkat perguruan tinggi Islam. Keadaan negara seperti ini yang sudah terbalik semua tatanan masyarakat. Membuat buku ini penting dibaca dan isinya pun menyegarkan jiwa yang kering akan norma, tatanan islami, rapuhnya kasih sayang dari jiwa pemuda-pemudi yang notabene bingung dalam mencari jati diri sebenarnya. Suara hati dapat dilatih dengan penjernihan hati dan kendali emosi.

Akan penulis paparkan metode ESQ merubah seluruh gerak yang menyedihkan membuat gembira :

Pernahkah Anda melihat Laki-laki dewasa dan istri serta kedua anak yang penuh kasih sayang. Apa yang Anda rasakan? Pasti kalian juga ingin seperti ia.Karena Allah Maha Penyayang

Pernahkah Anda saat masuk di area yang bersih, menjumpai ada kotoran berupa kertas. Sudah pasti menjumpai dorongan "Ambil kertas itu biar bersih. Karena Allah Maha Suci

Pernahkah Anda akan berbuat bohong kepada orang lain namun ada suara "jujurlah". Karena Allah Maha Benar

Pernahkah Anda menjumpai saat Anda menata perabot rumah tangga yang berserakan, secara tanggap Anda merapikannya dengan kesesuaian letak perabotan tersebut. Maka suara "RAPIKANLAH". Anda pasti pernah mengalami. Sebab Allah Maha Mengatur.

Pernahkah Anda menjadi birokrat pemerintah dan ingin sekali korupsi maka bila hati tidak ditutup dan mata hati hidup pasti ada suara "KELOLALAH UANG ITU DENGAN BENAR" mungkin bisa seperti suara "MENGAPA HARUS KORUPSI BILA DILUAR SANA MASIH ADA REZEKI ALLAH YANG BELUM KAU AMBIL DAN NAFKAHKAN.

Ketika Anda bersama istri yang suami memiliki sifat keras saat hubungan suami istri, Pasti ada suara "bersetubuhlah dengan baik karena Allah tahu kamu tidak dapat memendam rasa kasih sayang itu. Karena Allah Maha Lembut.

Mungkin pernah kalian alami saat kalian berupaya keras ingin pergi di waktu cuaca ekstrem. Tiba-tiba orang tua sakit dan perlu dijenguk. Saat itu kalian bersi keras untuk pergi. Lalu ada adzan dzuhur berkumandang dan Anda sholat serta beristirahat. Sebelum pergi ada kecelakaan mobil di depan masjid otomatis Anda akan melihat. Pasti suara akan muncul seperti ini "Ya Allah beruntung aku tidur sejenak di masjid bila aku mengabaikan petunjukMu pastilah aku celaka seperti orang ini. 

Dan Anda akan lebih hati-hati. Sebab Allah Maha Waspada.  

Salah satu jalan untuk kejernihan hati ialah dengan dimulai berwudhulah dengan khusyuk, lalu sholatlah dengan kerendahan hati, kemudian sebutlah istighfar sebagai power meraih kebersihan hati. Setelah usai jadikanlah semua aktifitasmu mencontoh prinsip bintang atau The Winner Tunggal yakni Allah, tidak lupa jadilah jembatan akhlaq malaikat karena hanya dengan mencontoh figur yang terbaik kamu akan dimuliakan kelak di hari kiamat.

God Spot sejatinya dapat dilatih melalui aktifitas sehari-hari dengan kebiasaan akan memunculkan karakter. Raih kedamaian hati dengan petunjuk Allah. Dan kehidupan Anda akan memiliki arah dan tidak terombang-ambing dengan lingkungan yang buruk.

Wassalam

Wallaahu A'lam bish showab.