Senin, 06 Juni 2011

SOKO GURU KEHIDUPAN

Ka'bah. Salah satu tempat sakral dari segala penjuru di Baitul Haramain. Satu takbir, satu ruku', satu sujud, satu salam. Semua orang di seluruh dunia yang menganut agama Ibrahim. Salah satu panutan imam. Yang fenomenal telah disebutkan dalam Al-Qur'an bahwa Nabi Ibrahim adalah orang Muslim bukan seorang Yahudi atau Nasrani. 

Batu hitam yang ada di dalam ka'bah di Makkah bernama Hajar Aswad. Diyakini bahwa posisi ka'bah menjadi titik tengah bumi. Disinilah tersimpan segala energi dan daya magnet yang kecil namun luar biasa dahsyatnya. Betapa tidak. Dari kisah orang-orang yang telah naik haji ke sana.

Setelah pulang banyak yang menceritakan bahwa saat orang berputar mengelilingi ka'bah tak dirasa bahwa seputar lingkaran ka'bah ada energi yang kuat menempel pada kaki jama'ah yang sedang thowaf. Adakalanya yang merasakan seperti didorong hampir tergelincir atau kepleset (jawa) bagi orang-orang yang banyak dosa. Sungguh luar biasa tempat yang telah dijamin suci oleh Allah. 

Maka yang kesana pun disarankan bagi orang-orang yang mantap dan tinggi ketakwaannya. Bukan untuk menakuti namun ingatlah segala akhlaq di tempat tinggal hukumannya berbeda di sana. Kisah ka'bah yang menjadi kontroversi bagi orang-orang yang sibuk mencari ketepatan arah kiblat. Dulu ada kisah bahwa baitul maqdis sebagai arah kiblat. Maka kiblat ada dua (dulu). Yang dikenal dengan Masjid Qiblatain. Namun Allah berfirman : Aku bukanlah di arah utara, timur, selatan, maupun barat. Namun Allah sangat bijak. 

Hadapkanlah wajahmu dengan setunduk-tunduknya. Dimanapun kamu berada disitulah Aku ada disisimu. Ingin membuktikan bahwa energi ka'bah dapat diserap ketika kamu saat sholat. Dan akal dapat mencapai gambaran imajinasi sama seperti di Makkah. Maka cobalah sujud paling lama. Dan rasakan getaran energi Ilahiah dari langit dan dari ka'bah. Berusahalah khusyu' lebih sempurna bila kamu meyakini bahwa kamu sedang mencium kaki Allah dan pasrah. 

Dan disitulah akan beraksi energi Ilahiah akan masuk melalui pori-pori kulit dan terasa nyaman, segar dan tentram seperti tiupan angin yang menyejukkan.Mengapa Ka'bah menjadi soko guru kehidupan? Sebab disinilah kiblat syariat. Terdapat makam telapak Ibrahim dan setiap orang yang haji selalu mengikuti perilaku Ibrahim. Mengapa Ibrahim dan bukan Rasulullah. Sebab Allah telah berjanji akan meninggikan Ibrahim sebab Dialah yang pertama kali membangun dan memohon agar tempat ini (ka'bah) menjadi kiblat untuk semua arah.

Dan Rasulullah hanya penyampai risalah untuk meniru para Nabi yang kisahnya banyak diceritakan oleh Al-Qur'an. Betapa tidak menjadi soko guru bahwa tampilan ka'bah yang mempesona bagi yang berkunjung ke rumah suci. Menjadikan tampilan seluruh dunia di muka bumi hilang hanya untuk satu tujuan yakni kematian (hanya mengingat Illallaah). Bagi yang suatu saat ingin berhaji siapkan iman yang kuat jadi tidak hanya mampu segala hal. 

Dan seringlah berlari-lari kecil bagi yang ingin ke sana. Dan mempersiapkan energi jiwa yang kuat. Semua orang yang kesana ingin mencium Hajar Aswad yang diyakini batu surga. Maka tak salah bila Ka'bah menjadi tempat semua idaman bagi orang-orang yang rindu akan pertemuan dengan Tuhannya. Semua orang mengucap talbiyah dan menjadi satu umat yang kokoh. Maka persatuan dan rasa sayang Allah kepada kita semakin dalam dan dekat. 

SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH HAJI.

Labbaikallahumma Labbaik, Labbaikala Syari Kala Kalabbaik, Innal Hamda Wanni'mata Laka Wal Mulk Laa Syariikalah 3x. Sekian semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar